Pelatihan Komputer Untuk Anak Jalanan

Bandar Lampung – Prihatin dengan nasib anak jalanan di Kota Bandar Lampung, membuat dosen Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya Dr. Ir. Suhendro Yusuf Irianto, M. Kom, tergerak untuk melakukan program pengabdian masyarakat dengan membekali mereka keterampilan servis komputer, dan desain grafis.

Suhendro bersama kedua rekannya yakni Sushanty Saleh, S.Kom, M.T.I, dan Indera, S.Kom, M.T.I, meluangkan waktu, dan pikirannya untuk berbagi ilmu kepada anak jalanan di Rumah Singgah Insan Kamil pada 17-24 Juni 2015.

Dosen jurusan Sistem Informasi ini menuturkan anak jalanan merupakan permasalahan yang harus dituntaskan, tidak hanya dengan pemberian materi tetapi juga ilmu, dan keterampilan sebagai bekal untuk merubah jalan hidup mereka.

“Melalui program ini kami memberikan pelatihan kepada mereka untuk merakit, dan memperbaiki komputer. Selain itu kami juga membekali mereka dengan kemampuan desain grafis seperti membuat brosur, undangan, spanduk, banner, edit foto, dan mencetak foto,” katanya.

Dengan keterampilan tersebut, Ia berharap anak jalan dapat mandiri dan termotivasi untuk bersemangat meraih masa depan yang lebih baik.

“Semoga dengan keterampilan ini, kelak mereka dapat bekerja sebagai teknisi komputer atau membuka usaha sendiri seperti jasa servis komputer, dan foto studio,” harapnya.

Kendati demikian, diakui dosen Fakultas Ilmu Komputer ini, tantangan terbesar dalam pengabdian ini adalah membangkitkan motivasi, dan semangat anak-anak jalanan untuk mau belajar. Pasalnya mindset kebanyakan anak jalanan cenderung pesimis dalam memandang hidup. Untuk itu selain membekali keterampilan, pihaknya juga memotivasi semangat mereka agar bisa meraih masa depan.

Sementara itu Rektor IBI Darmajaya, Dr. Andi Desfiandi, SE. MA, mengatakan program pengabdian masyarakat yang dilakukan para dosen IBI Darmajaya merupakan bagian kontribusi perguruan tinggi dalam membantu masyarakat menjadi lebih baik lagi. Pihaknya menegaskan, soerang dosen tak hanya dituntut mampu mengajar, tetapi juga aktif melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat.

“Karenanya kami selalu menekankan pada dosen untuk aktif dan terjun ditengah-tengah masyarakat untuk melakukan pengabdian. Kemajuan suatu daerah tak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga menjadi tanggung jawab kita semua. Mudah-mudahan apa yang kami lakukan impactnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat” pungkasnya.(*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *